Rabu, 23 Mei 2012


LIBRARIES DESIGNED FOR KIDS





            Hay guys,kali ini saya akan berbagi tulisan tentang Design Library for Kids.Kita perlu flashback pada tulisan yang terdahulu,telah penulis tegaskan bahwa perkembangan teknologi informasi semakin berkembang dengan pesat,perkembangan tersebut menyebabkan terjadinya pergeseran budaya pula,Dulu sumber informasi ya hanya dari buku,dan perpustakaan adalah salah satu sumber informasi yang diminati oleh masyarakat.Namun semua telah berubah ketika internet sudah dikenal di Indonesia yang semakin lama hingga pada saat ini internet sudah bukan hal yang asing dan yang mewah karena semua orang kapan saja dan dimana saja dapat mengakses informasi dari internet yang mencakup dalam lingkup global.Kemudian perpustakaan lama kelamaan pun ditinggalkan oleh penggunanya.Sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi jika perpustakaan dapat mengembangkan perpustakaannnya dengan kemajuan teknologi dan menambah informasi dari sebuah internet.
            Masalah yang muncul adalah keberadaan perpustakaan yang monoton.Umumnya perpustakaan yang ada diibawah naungan lembaga diatasnya hanya memilki interior yang sangat biasa.Padahal interior ruangan akan sangat mempengaruhi psikologi pengguna hubungannya dengan kenyamanan.Suptandar(1992:2)mengungkapkan Suatu desain interior yang baik akan menjadikan seorang betah tinggal dalam ruang dan meningkatkan produktifitas kerja.Ini tentu desain perpustakaan juga akan mempengaruhi kenyamanan pengguna.Jenis perpustakaan di Indonesia masih sangat sedikit jenisnya,Terutama untuk perpustakaan anak sanagn lambat perkembangannya di Indonesia padahal anak adalah bagian dari masyarakat yang mereka juga membutuhkan informasi sesuai dengan dunianya sendiri.Nmaun yang terjadi di Indonesia perpustakaan anak masih menjadi bagian dari perpustakaan umum dimana kebutuhan anak berbeda dengan kebutuhan orang dewasa.Sejarah perpustakaan anak sendiri usisanya masih sangat muda di Indonesia yang pertama didirikan oleh Taman Pustaka Rakyat yang kemudian mengalami kemunduran dan akhirnya ditiadakan hingga sampai sekarang perpustakaan anak masih sangat lambat perkembangannya dibandingkan dengan perpustakaan lain.Padahal anak adalah calon penerus bangsa sehingga anak juga harusa dibiaskan untuk belajar.
            Banyak yang harus diperhatikan dalam rancangan interior sebuah perpustakaan anak diantaranya:
A.    Design Gedung dan Ruangan
Ø  Perancangan gedung harus di konsultasikan kepada pihak kontraktor yang akan membangun sebuah perpustakaan anak.Buat tata letak ruangan jangan hanya persegi,bisa bervariasi seperti likak likuk ini sangat membantu anak untuk bisa bermain sambil belajar.
Ø  Perhatikan tinggi langit-langit.
Ø  Berikan warna cerah pada dinding tembok perpustakaan anak.
Ø  Gambari dinding dengan gambar yang dapat memacu imajinasi seorang anak,Dan tulisi dinding tembok dengan tulisan yang membawa menset pikiran seorang anak hingga akan tertanam dalam pikiran anak.Karena pada dasrnya otak anak-anak yang masih sangat muda akan menerima sebuah pemahaman yang sangat kuat.Sehingga ini perlu dimanfaatkan oleh sebuah perpustakaan.Seperti tulisan “Aku bisa jadi dokter Dengan Membaca Buku”  dengan desain tulisan yang sangat menarik dan ditmabahi gambar seorang anak yang sedang membaca.Secara tidak langsung ini adalah bentuk komunikasi tidak langsung kepada anak,dengan begitu ia akan terus membaca dan membaca karena ia akan bercita-cita sebagai dokter.
Ø  Jangan menggunakan lantai yang licin karena kan sangat membahayakan anak.
Ø  Jangan banyakjendela yang membuat anak bisa melihat keluar ruangan karena keinginan anak bisa dengan mudahnya berubah ketika ia mulai bosan,diluar ia bisa melihat kendaraan,pedagang maka ia dengan sigapnya akan mlari keluar.
Ø  Buatlah rungan yang banyak membuat kejutan bagi anak sehingga ia tidak akan mudah bosan.
Ø  Pilih rak sesuai dengan tinggi anak-anak.Bentuk rak jangan hanya standar namun bisa berbentuk robot,atau mainan anak.
Ø  Sediakan ruangan storytelling juga dengan desaign yang unik.
Ø  Sediakan taman ditengah lingkup perpustakaan yang langsung terkena sinar matahari dan penuhi dengan pohon-pohon atau bunga-bunga sehingga rindang dan menyebabakan sinar yang masuk tidak terlalu panas,desaign juga tempat duduk yang unik.
Ø  Ruang baca yang dilengakapi dengan berbagai alat peraga sesuai dengan batasan usia.







B.     Desaign Manajemen
Ø  Bedakan ruangan anak dengan batasan usia seperti usia 3-4 diruangan A,usia 5-7 diruangan B,dan selanjutnya.Langkah ini akan membantu pustakawan dalam membimbing anak,karena penanganan anak akan berbeda dengan usia.
Ø  Rekrut pustakawan dengan kriteria utama suka dunia anak.Karena bagaimana pun juga anak tidak suka dengan orang yang suka memarahi dia.
Ø  Jangan buat peraturan yang terlalu membebani anak karena anak belum bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah.Benar dan salah ini bisa diterapkan kepada anak dengan bantuan pustakawan ketika anak sudah berkunjung.
Ø  Beri pengarahana anak bagaimana cara meminjam buku untuk bisa dibawa pulang,dan car pengembaliaan.
Ø  Kartu perpustakaan anak bisa didesaign dengan gambar kartun yang lucu.
Ø  Pustakawan yang bekerja harus berpakaian setengah formal agar anak tidak takut namun juga disegani,senyum yang paling utama.
Ø  Ajari mereka bahwa diperpustakaan tidak hanay ada buku,namun juga kaset,majalah,komputer.Agar menset anak berfikir untuk ditanamkan dalam benak mereka bahwa perpsutakaan bukan hanya tempat buku.
Ø  Gunakan klaifikasi dengan dengan label warna.Karena anak akan mudah dngan mengingat buku apa yang akan ia cari dengan warna yang terang.Seperti merah untuk buku matematika,hujau untuk buku ipa,dan lain-lain.
Ø  Bekerjasamalah dengan orangtua anak karena akan sangat membantu anak dalam memahami keadaan dan pentingnya perpustakaan.
Ø  Jangan memberikan denda dalam bentuk royalti,lebih baik dalam bentuk sanksi untuk bercerita dihadapan teman-temannya.



Banyak yang dapat dilakukan dengan design sebuah perpustakaan anak agar anakpun betah dengan keadaan perpustakaan.Dengan demikian ketika anak sudah terbiasa dengan dunia perpustakaan maka ia akan terbiasa dengan datang ke perpustakaan ketika ia membutuhkan informasi.
Sekian tulisan dari saya semoga memberi manfaat untuk dunia perpustakaan.saran dan komentar penulis tunggu untuk poerbaikan selanjutnya.Trimss .  . . .

Reference:
Libraries design for kids dalam workshop Nolan Lushington.Lushingtonassociates.com.
            

1 komentar: